Tepuk tangan dan ucapan
selamat dari peserta seminar yang terdiri dari lmuwan, duta-duta besar
negara anggota CERN langsung memenuhi ruangan ketika Fabiola Ganetti,
peneliti dari Atlas selesai menyampaikan presentasinya. Sebelumnya Joe
Incandela dari CERN juga telah berbicara lewat telekonferensi dalam
seminar di Melbourne "International Conference on High Energy Physics"
yang disiarkan secara langsung.
"Sulit untuk tidak gembira
dengan hasil ini," kata Direktur Riset CERN, Sergio Bertolucci, Rabu 4
Juli 2012, seperti dilaporkan wartawan TEMPO Hari Prasetyo dari Jenewa, Swiss.
Juru
bicara percobaan CMS di CERN, Joe Incandela, mengatakan keberadaan
partikel Higgs dijumpai pada tingkat 5 sigma di wilayah massa sekitar
126 gigaelectronvolts (GeV). Itu berarti kepastian penemuan partikel
baru mencapai 99,9999 persen. "Ini memang partikel baru. Kami tahu itu
(Higgs) boson dan itu boson terberat yang pernah ditemukan," kata dia.
CERN,
kata Bertolucci, sejak tahun lalu menyatakan akan menemukan partikel
Higgs tahun 2012 untuk menggeser teori Model Standar yang selama ini
diyakini. Hasil yang disajikan hari ini diberi label awal, didasarkan
pada data yang dikumpulkan tahun 2011 dan 2012, serta sebagian data
tahun 2012 yang masih dalam proses analisis.
Langkah berikutnya
adalah menentukan sifat yang tepat dari Higgs boson dan maknanya bagi
pemahaman tentang alam semesta. Posisinya dalam Model Standar juga perlu
dipastikan, apakah menjadi bagian yang hilang atau merupakan sesuatu
yang baru.
"Model Standar menggambarkan partikel dasar asal alam
semesta. Setiap hal yang terlihat di alam semesta dibuat dari
partikel-partikal dasar dan gaya yang bekerja di antara mereka," ujar
Bertolucci.
Direktur Jenderal CERN Rolf Heuer mengaku gembira
dengan penemuan ini. Ia memberikan penghargaan kepada seluruh ilmuwan di
CERN atas keberhasilan ini. "Kami telah mencapai tonggak sejarah dalam
pemahaman kita tentang alam," ujar dia dalam konferensi pers usai
paparan ilmiah.
Juru bicara percobaan ATLAS di CERN, Fabiola
Gianotti, menyatakan dua pekan terakhir sangat menyita perhatian para
ilmuwan CERN. Sebab, mereka harus secepat mungkin menganalisis data
hasil percobaan ATLAS dan CMS menggunakan Large Hadron Collider (LHC)
untuk selanjutnya diumumkan.
"Dua pekan terakhir kami banyak
kerja dan menguras emosi. Kami harus ekstrim berfokus untuk menganalisa
secara cepat semua data," ujar Gianotti.
Identifikasi positif
terhadap karakteristik partikel baru ini akan memakan waktu yang lama
dan data yang lebih banyak. Namun, bagaimanapun bentuk partikel Higgs
nantinya, pengetahuan tentang struktur dasar materi telah menapaki satu
langkah besar.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Klan Cahaya X Klan Hitam "Part 1"
Vision Pagi itu tidak terlihat adanya hal-hal aneh yang terjadi. Lisa dan sahabatnya menjalani perkuliahan seperti biasanya. ...

-
Ada beberapa macam-macam peri sebagai berikut: 1. Asrais - kecil, lembut, peri laki-laki. Tidak bisa terkena sinar matahari la...
-
Daerah sumber kenikmatan kaum hawa atau yang biasa disebut G-Spot sempat menjadi misteri bagi dunia ilmu pengetahuan. Namun, seorang pene...
-
Dhemit adalah sebutan untuk Iblis, setan, or Malaikat, dewa, dewi di tanah jawa berdasar QURAISYN ADAMMAKNA ( SERAT JANGKA JAYABAYA ) ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar